Dari Buruh Pabrik Jadi Orang Terkaya Di Singapura
Zhang Yong
Adalah orang terkaya ke-4 di singapura hanya dari berjualan hot pot. Jaringan restoran hot pot nya yang bernama Heidilao ini memiliki lebihdari 1500 restoran yang tersebar di Indonesia, China, Singapura, As, Korea selatan, jepang, kanada, australia, malaysia, Vietnam, dan inggris.
Menariknya,Zhang Yong ini lahir dari keluarga miskin, gak lulus SMA,bahkan gak pernah makan di restoran sampai umur 19 tahun dan pernah bekerja jadi buruh pabrik. Terus bagaimana Zhang yong bisa jadi orang terkaya di singapura?
Putus sekolah saat SMA
Pria berumur 51 tahun ini lahir di bagian pedesaan jianyang, Provinsi Sichuan, China. Bukan juga berasal dari keluarga berada, Zhang bahkan gak tamat pendidikan SMA dan gak pernah makan di restoran sampai usianya menginjak 19 tahun.
Meskipun tidak melanjutkan sekolah formal, ia tetap semangat belajar dengan membaca banyak buku di perpustakaan untuk endapatkan pemahaman tentang dunia dan psikologi manusia.
Mantan Buruh Pabrik
Setelah putus sekolah, Zhang bekerja sebagai tukang las di pabrik dengan penghasilan 200 ribu rupiah perbulan. Satu waktu di umur 19 tahun ia mencoba pertama kali makan di restoran hotpot dan mendapatkan pengalaman yang sangat buruk.
Staff nya kasar dan makanan hotpot yang disajikan juga di bawah standar. Lalu pada tahun 1994, setelah berselisih dengan majikannya setelah ditolak mendapatkan apartemen perusahaan untuk dirinya dan tunangannya (shu Ping), Zhang meninggalkan pekerjaan itu untuk membuka restoran pertamanya.
Bangun Restoran Pertama Dengan Modal Mimpi
Pada tahun 1994 Zhang membuka restoran pertamanya yang hanya memiliki 4 meja dengan nekat karena sebenarnya ia tidak punya skill memasak tetapi ia punya mimpi besar untuk memiliki restoran dengan pelayanan terbaik.
Baginya sebagian orangyang lahir di desa percaya,’Kalau kamu menerima uang dari orang lain maka kamu harus memberikan manfaat kepada orang tersebut,apabila tidak maka kamu dianggap berbohong.’ Maklum saja Zhang pernah punya pengalaman buruk saat pertama kali makan di restoran.
Perjuangan Berat di Awal Mendirikan Restoran
Membuka bisnis bukanlah hal mudah, di awal Zhang sering tidur di restoran dengan ranjang lipat. karena tidak punya banyak uang saat itu, Zhang meminjam uang sebesar 10.000 yuan atau Rp20 juta-an dari tiga orang temanya.
Zhang juga berjanji bahwa aset mereka akan tumbuh menjadi 150.000 Yuan dalam waktu 5 tahun. Pada akhirnya Zhang berhasil berkat etos kerjanya yang tinggi, lalu saat ini 4 dari founder Haidilao menjadi pasangan suami istri dan salah satu teman zhang menjadi Execute Director Haidilao.
Kunci sukses Restoran Haidilao
Haidilao bisa dibilang bukanlah restoran biasa yang menawarkan makanan enak namun yang dijual adalah pengalaman makan di Heidilao. Standar layanan pelanggannya sangat baik dan perlu kamu rsakan sendiri. Zhang melakukan banyak cara agar konsumen datang di kemudian hari.
Heidilao menawarkan layanan seperti:
- Manikur gratis yang terkenal.
- Piring buah & makanan ringan gratis.
- Minuman & teh sepuasnya.
- Pelindung layar ponsel & kantong plastik untuk ponsel.
- Teddy bear saksasa untuk tamu yang datang sendirian.
Karyawan Lebih Penting Daripada Konsumen
Budaya kerja di Haidilao dibentuk berdasarkan nilai yang dianut oleh zhang bahwa setiap orang punya kesempatan yang sama untuk sukses. Filosofi kunci dari Haidilao adalah kamu bisa mengubah hidup menggunakan kedua tanganmu. Gak heran kalau loyalitas karyawan di Haidilao sangat tinggi.
Insentif gaji dan paket kesejahteraannya juga sangat menarik, karyawan berprestasi bisa dapat apartemen gratis, tunjangan pendidikan anak dan tunjangan lainnya. da insebtif bagi yang mereferensikan untuk bekerja di hailando bahkan manajer di hailando dapat 3% bagian dari keuntungan restoran.
Jenjang Karir yang Adil Bagi Karyawan Haidilao
haidilao punya prinsip hanya mempromosikan karyawan dari dalam,bukan dari luar perusahaan. Untuk bekerja bisa menjadi manajer resto hanya didapat dengan bekerja kersa dari bawah. Ketika Haidilao membuka resto baru, manajer lama bisa pindah ke resto baru dan membawa 1/3 dari total karyawan lama.
Lalu memberikan tanggung jawab ke anak buahnya yang paling berkualitas untuk jadi manajer resto hanya didapat dengan cara bekerja keras di tempat lama. Ini sangat menginspirasi karena banyak karyawan dengan pendidikan terbatas dan dari kota kecil. Lalu standar evaluasi kinerja manajer diukur bukan hanya dari pendapatan restoran, tapi juga dari kepuasan penggan dan moral karyawan.
Baca juga:https://pergikuliner.com/restaurants/jakarta/haidilao-hot-pot-gandaria
Bealajar dari sosok Zhang Yong, kebaikannya dirasakan tulus oleh karyawan seginggga akhirnya terasa sampai ke hati para konsumennya.
Dari niatan dan konsistensinya untuk bisa memperlakukan karyawan dengan baik,bukan hanya berdampak positif kepada bisnisnya,tetapi pada akhirnya membantu Zhang juga menjadi orang terkaya di singapura pada tahun 2019 dengan kekayaan sebesar USD 19 miliar atausekitar Rp279 triliun.
