Pengaturan waktu adalah salah satu yang signifikan memengaruhi keberhasilan Anda. Sebagai seorang freelancer, Anda mempunyai waktukerja yang fleksibel. Tidak terikat waktu yang tetap seperti orang bekerja di kantor maupun pabrik. Anda bebas menentukan waktu Anda bekerja. Namun yang jelas, Anda harus bekerja. Prinsip bekerja berdasarkan target adalah tujuan utama Anda. Kapan, di mana, dan bagaimana Anda mengerjakan proyek itu terserah Anda, asalkan target batas waktu (deadline) penyerahan pekerjaan terpenuhi.
Oleh karena itu, freelancer termasuk dalam kategori wiraswasta (self-employed). Anda mengatur sendiri segala sesuatunya. Dari mengajukan penawaran, bernegosiasi, bekerja,hingga mengatur keuangan. Di sinilah Anda berkesempatan belajar untuk mengawali bagaimana menjadi pengusaha. Jika Anda berhasil, tidak menutup kemungkinan industri kreatif di Indonesia akan semakin berkembang pesat, seiring dengan tingkat pertumbuhan ekonomi di Indonesia.
Pada prinsipnya, waktu kerja tergantung pribadi masing-masing freelancer. Namun, Anda harus memiliki patokan waktu yang jelas karena bagaimana pun waktu bekerja, waktu instirahat, dan waktu rekreasi perlu diatur dalam total waktu 24 jam sehari. Beberapa freelancer menetapkan waktu libur pada Sabtu atau Minggu. Pada kenyataannya Anda harus memiliki komitmen siap bekerja kapan pun. Penekanannya Adalah untuk tidak membatasi diri Anda pada hari-hari tertentu karena dengan fleksibilitas waktu Anda, kapan pun Anda mau, Anda bisa bekerja, beristirahat, atau berekreasi.
Ketika orang lain santai menikmati liburan, Anda bisa saja bekerja atau berburu proyek. Sebenarnya, waktu ini dapat menjadi kesempatan emas Anda karena pesaing Anda tidak akan banyak. Pada waktu lain, ketika orang lain sibuk dan stres dengan bersantai. Bahkan, Anda bisa mendatangi tempat-tempat rekreasi yang biasanya penuh sesak dan lebih mahal ketika akhir minggu pada hari kerja.
Jika pada umumya orang bekerja 8 jam, beristirahat 8 jam, dan berekreasi 8 jam dalam sehari, Anda bisa bekerja 16 jam, tetapi sambil rekreasi. Pengertian rekreasi di sini adalah termasuk berolah raga, bermain dengan anak, pergi ke tempat rekreasi, berbelanja dengan keluarga, dan beragam kegiatan sosial Anda di lingkunagn masyarakat sekitar.
Karena pemberi kerja Anda berada di benua lain seperti Eropa, Amerika, dan Australia, waktu Anda pun harus disesuaikan. Anda tidak bisa bekerja terus menerus dan ingin melayani order dari berbagai penjuru dunia. Mungkin pada beberapa proyek, Anda akan memerlukan waktu ekstra dan mengurangi waktu tidur Anda. Namun, sebaiknya tidak lebih dari dua hari berturut-turut. Bagusnya, Anda bisa meminta waktu kepada klien dan mengatakan bahwa Anda perlu istirahat sejenak. Mereka akan menoleransi dan mengerti dengan catatan bahwa Anda selalu menepati jandi Anda. Alasan yang kuat selalu bisa diterima, sehingga jangan takut kehilangan pelanggan. Jika pun Anda kehilangan pelanggan, itu jauh lebih baik dari pada Anda jatuh sakit.
Perlu Anda ketahui:
Alasan yang kuat selalu bisa diterima, sehingga Jangan takut kehilangan pelanggan. Jika pun Anda kehilangan pelanggan, Itu jauh lebih baik dari pada Anda Jatuh sakit
Sebagai freelancer, sedikit banyak Anda akan bekerja pada malam hari, bahkan hingga menjelang subuh atau pagi hari dan beristirahat pada siang atau sore hari. Anda yang mengerti keadaan tubuh Anda sendiri. Oleh karena itu, kenali metabolisme tubuh Anda, jaga kesehatan, serta konsumsi vitamin dan makanan yang cukup. Sekali lagi, “makanan yang cukup”,bukan berlebihan dan juga olah raga ringan seperlunya.
Seperti diketahui bahwa pendapatan freelancer tidak tetap dan fluktuatif, sehingga penghasilannya setiap bulan tidak bisa diprediksi dengan tepat. Cara paling mudah adalah memenagkan proyek sebanyak-banyaknya sehingga penghasilan Anda maksimal dari waktu ke waktu, hal ini tidaklah mudah. Ketika Anda sakit, meskipun Anda sudah membeli asuransi kesehatan, namun tidak menjamin penghasilan Anda selama Anda sakit kecuali Anda sudah punya rekan kerja atau “anak buah” yang mengerjakan proyek-proyek yang memerlukan pekerjaan rutin setiap hari. Adapun, pengeluaran Anda adalah rutin setiap bulan.
Jadi apa yang sebaiknya Anda persiapkan?
Berikut ini hal-hal yang harus Anda ingat ketika Anda sudah mulai memiliki penghasilan.
Dengan demikian, Anda bisa menyesuaikan pengeluaran berdasarkan keperluan Anda masing-masing.
Intinya, Anda harus membuat rencana alokasi pengeluaran dengan baik berdasarkan pendapatan yang Anda peroleh dari setiap proyek. Namun, jangan lupa, pendapatan Anda tersebut adalah pendapatan bersih setelah dipotong pajak penghasilan PPh 21.
Freelancer sebagai pekerja bebas adalah juga wajib Pajak (UU RI Nomor 36 Tahun 2008 pasal 2) dan penghasilan freelancer termasuk dalam Objek Pajak (UU RI Nomor 36 Tahun 2008 Pasal 4). Oleh karena itu, sebagai freelancer, Anda juga wajib mendaftarkan,menghitung, membayar, dan melaporkan pajak penghasilan Anda berdasarkan prinsip Self assesment.
Pelaporan pajak sudah bisa dilakukan secara online. Khusus untuk pekerja bebas (freelancer), Anda harus mengunduh aplikasi e-SPT Tahunan PPh Orang Pribadi di https:www.pajak.go.id/ aplikasi perpajakan. Aplikasi ini digunakan untuk menghasilkan file CSV (comma separated value) yang kemudian perlu Anda Unggah di https://efiling.pajak.go.id/efile/spt
Artikel sebelumnya:
Di era digital yang semakin maju, semakin banyak orang mencari cara untuk mengubah passion mereka…
Di era digital yang serba cepat dan dinamis, kewirausahaan dan bisnis menghadapi tantangan yang lebih…
Industri teknologi adalah salah satu sektor yang paling dinamis dan berkembang pesat di dunia saat…
Di tengah-tengah kehidupan masyarakat yang serba cepat dan glamor, sering kali kita melupakan pesona kehidupan…
Pengantar Tahun 2024 diprediksi akan menjadi tahun yang penuh tantangan dan peluang bagi para pelaku…
Dalam era digital saat ini, belajar tidak lagi terbatas pada ruang kelas fisik. Dengan kemajuan…